Jumat, 29 September 2017

Uji Validitas Dan Reabilitas Kuesioner Dengan SPSS

Uji validitas dan reliabilitas kuisioner diperlukan untuk memastikan bahwa kuisioner yang digunakan dalam penelitian mampu mengukur variabel penelitian dengan baik.

Validitas 
Suatu instrument dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan mengungkapkan data dari variable yang diteliti secara tepat. Singarimbun dan Effendi (1997) menyatakan bahwa validitas menunjukan sejauh mana alat ukur itu mampu mengukur apa yang ingin diukur.
Dengan membandingkan    nilai r pada tabel r dengan r hitung, r hitung di dapatkan dengan menggunakan SPSS.sedangkan r tabel didapatkan dengan berpedoman kepada tabel r dengan ketentuan r minimal adalah 0,3. (Lihat Buku Sugiyono, 2011).

Reabilitas
Menurut Nunnaly dalam Ghosali (2002), pengujian statistik crobach’alpha, instrumen dikatakan reliabel untuk mengukur variabel bila memiliki nilai alpha lebih besar dari 0,60. Melihat nilai alpha cronbach dan masing-masing variabel, menurut .Ronny Kountur (2003) tingkat reliabilitas pada umumnya dapat diterima pada nilai sebesar 0,60. Test yang reliabilitasnya di bawah 0,60 dianggap tidak reliable.

Ada beberapa software yang biasa digunakan untuk menguji validitas dan reliabilitas suatu kuisioner. Software tersebut antara lain SPSS dan Excel. Berikut ini akan disajikan contoh kasus serta langkah pengujian menggunakan SPSS.

Pengujian dengan SPSS 

Contoh kasus :
Dalam suatu penelitian, seorang peneliti akan meneliti pengaruh adanya insentif terhadap pelayanan karyawan. Peneliti tersebut menggunakan kuesioner untuk memperoleh data yang dibutuhkan. Soal yang disajikan dalam kuesioner tersebut sejumlah 10 butir soal. Sebelum peneliti tersebut terjun ke lapangan untuk memperoleh data dari responden tentunya peneliti tersebut harus melakukan pengujian terhadap alat pengumpul data (kuesioner) tersebut, apakah kuesioner tersebut sudah benar-benar siap untuk digunakan sebagai alat pengumpul data atau belum, dengan kata lain peneliti tersebut harus menguji validitas dan reliabilitas kuesioner tersebut. maka data skore kuesiener uji coba yang sudah di tabelkan di excel lalu di input ke SPSS.
http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/pengujian-validitas.jpg

1.Uji validitas Dengan SPSS
 Klik Analize---Corelation---Bivariate
http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/menu-analyze-uji-validitas.jpg

Lalu akan muncul jendela berikut
http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/menu-korelasi-bivariate.jpg
Lalu pindahkan semua item dari 1 sampai pelayanan ke kotak variables sebelah kanan selanjutnya centang pearson, two tailed, dan flag significant corelation, seperti berikut :

http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/memindahkan-item-uji-validitas.jpg
Maka output SPSS nya sebagai berikut :

http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/output-pengujian-validitas-spss.jpg

http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/lanjutan-output-pengujian-validitas.jpg

Berdasarkan Output SPSS di atas maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Item soal no 1 Valid dengan r Hitung 0,703 > 0,3
2. Item soal no 2 Valid dengan r Hitung 0,704 > 0,3
3. Item soal no 3 Valid dengan r Hitung 0,670 > 0,3
4. Item soal no 4 Valid dengan r Hitung 0,761 > 0,3
5. Item soal no 5 Valid dengan r Hitung 0,731 > 0,3
6. Item soal no 6 Valid dengan r Hitung 0,810 > 0,3
7. Item soal no 7 Valid dengan r Hitung 0,752 > 0,3
8. Item soal no 8 Valid dengan r Hitung 0,882 > 0,3
9. Item soal no 9 Valid dengan r Hitung 0,704 > 0,3
10. Item soal no 10Ttidak Valid dengan r Hitung 0,164 < 0,3

2. Uji Reabilitas Dengan SPSS

Klik  Analize---scale---reability analize

http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/uji-reliabilitas-instrumen.jpg

Sehingga muncul jendela sebagai berikut :

http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/menu-reliabilitas.jpg

Lalu pindahkan semua item dari 1 sampai 10 (tanpa pelayanan) ke kotak sebelah kanan, pastikan dalam mode alpha lalu klik ok maka outputnya sebagai berikut :

http://www.spssstatistik.com/wp-content/uploads/2016/05/hasil-atau-output-uji-reliabilitas.jpg

Maka yang perlu kita perhatikan disini adalah nilai cronbach  alpha nya, pada output di atas menunjukkan bahwa nila icronbach alpha dari hasil uji kita adalah sebesar 0,818 hal ini membuktikan yang mana kuisioner yang kita gunakan dalam penelitian ini Realibel atau handal. Karena nilai cronbath alphanya lebih besar dari nilai ketentuan minimum cronbach alpha yang ditentukan yaitu : 0,818 > 0,06.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FILA CEWEK DAN ADIDAS SNEAKERS RUNNING

SILAHKAN CHAT KAMI UNTUK INFO PEMESANAN   WA : 085277226678    FILA CEWEK CANTIK       SIZE : 36, 37, 38, 39,40            VARI...